Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Video Animasi Menggunakan Aplikasi Powtoon Pada Mata Pelajaran Videografi Siswa Kelas XI Jurusan Desain Komunikasi Visual Tahun Pelajaran 2020- 2021 SMK Al – Falah Pesanggrahan
Main Article Content
Abstract
Berdasarkan data prapenelitian yang dilakukan di SMK Al-Falah Pesanggrahan Jangkar dengan teknik pengumpulan data observasi dan wawancara, peneliti menemukan permasalahan bahwa pembelajaran Dasar Videografi dilakukan dengan metode ceramah dan tidak didukung media buku paket Dasar Videografi sehingga guru mata pelajaran mencari buku elektronik sendiri yang ada di internet. Dengan metode ceramah yang monoton, penggunaan media yang kurang bervariasi dan menarik membuat siswa kurang berminat untuk belajar. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengembangan media pembelajaran berbasis video animasi menggunakan aplikasi powtoon dan respon siswa terhadap media pembelajaran berbasis video animasi menggunakan aplikasi powtoon pada mata pelajaran Videografi kelas XI Desain Komunikasi Visual SMK Al-Falah Pesanggrahan.
Jenis penelitian ini adalah Research and Development (R&D). Model pengembangan Borg and Gall yang terdiri dari 6 langkah yaitu : (1) Analisis Kebutuhan (2) Pengumpulan Data (3) Desain Produk (4) Validasi Produk (5) Revisi Produk (6) Uji Coba Produk. Pengambilan sampel 10 orang siswa 5 orang laki-laki dan 5 orang perempuan siswa kelas XI Desain Komunikasi Visual SMK Al-Falah Pesanggrahan. Teknik pengumpulan data pada penelitian adalah observasi, wawancara dan angket.
Hasil penelitian menunujukkkan bahwa media pembelajaran berbasis video animasi menggunakan aplikasi powtoon berdasarkan ahli materi mendapatkan kategori layak dengan skor rata-rata 34 dan ahli media mendapatkan kategori layak dengan skor rata-rata 37. Berdasarkan respon siswa media pembelajaran berbasis video animasi menggunakan aplikasi powtoon mendapatkan kategori setuju dengan skor rata-rata 73,9. Sehingga dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran berbasis video animasi menggunakan aplikasi powtoon layak untuk digunakan sebagai media pembelajaran.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Adkar, Bastiar Ismail. (2016). “Pengembangan Media Video Animasi Pembelajaran Berbasis Powtoon Pada Kelas 2 Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Disd Labschool Unnes” . Universitas Negeri Semarang.
Billy, Prakoso Christian. (2018). “Videografi Pada Industri SepakBola Di Pt. Persela Jaya”. Stikom Surabaya.
Binanto, Iwan (2010). Multimedia Digital – Dasar Teori dan Pengembangannya. Yogyakarta: Andi
Budiman, H. 2017. “Peran Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pendidikan”. Dalam Al – Tadzkiyyah : Jurnal Pendidikan Islam, Volume 8 No. I. Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung.
Hartina, S. (2020). “Pengembangan Media Pembelajaran Video Animasi Berbasis Powtoon Pada Materi Bangun Ruang Sisi Datar Kelas Viii Smp/Mts”. Fakultas Tarbiyah Dan Keguruan Universitas Islam Negeri Raden Intan.
Hadiati Nuzulina, A. (2015). “Pengembangan Video Pembelajaran Fisika pada Materi Fluida Statis SMA”. Universitas Sebelas Maret Solo.
https://www.academia.edu/36086331/Pengertian_Powtoon
Ponza, Putu Jerry Radita . (2018). “Pengembangan Media Video Animasi Pada Pembelajaran Siswa Kelas Iv Di Sekolah Dasar”. Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja
Putrama, I Made .(2017). “Pengembangan E-Modul Berbasis Model Pembelajaran Project Based Learning Pada Mata Pelajaran Videografi untuk Siswa Kelas X Desain Komunikasi Visual di SMK Negeri 1 Sukasada”. Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja.
Ramdhani, M. A. 2014.“Lingkungan Pendidikan dalam Implementasi Pendidikan Karakter”. Dalam Jurnal Pendidikan Universitas Garut, Volume 8 No. 01. Fakultas Pendidikan Islam dan Keguruan Universitas Garut.
Sugiyono. (2015). “Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, R&D”. ;Alphabeta, Bandung.
Sugiyono. 2012.” metode penelitian kuantitatif kualitatif dan r&d. bandung”: alfabeta.
Sugiyono, 2013 : dalam Jurnal Ayuni Dwi Pangesti, 2019
Tua Siregar. Robert. (2015).” Manajemen Bisnis” : Yayasan Kita Menulis